Senin, 22 Februari 2010

LABEL BARU

Tulisan ini tertinggal waktu diekspor dari warung dokter gigi. Jadi memakai fasilitas co-pas untuk memindahkannya. Aslinya ditulis pada tanggal 6/3/2009

Hari ini aku membuat label baru : MESIN WAKTU dalam blog ini untuk mengelompokkan tulisan-tulisan yang kubuat berdasarkan ingatan-ingatanku pada pengalaman masa lalu. Kuambil label mesin waktu berdasarkan karya HG Wells yang berkisah tentang mesin yang mampu membawa seseorang kepada peristiwa di masa lalu, juga di masa depan.

Beberapa waktu terakhir ini aku punya alat sejenis mesin waktu buatan Zuckerberg yang mampu membawaku kepada peristiwa-peristiwa di masa lalu : FACEBOOK. 9 bulan yang lalu, aku berkenalan secara tidak sengaja dengan alat ini. Waktu itu Christine membuat foto-foto bersamaku sebelum pulang ke negaranya dan menjanjikan akan memasangnya di FACEBOOK. Kurang lebih 2 minggu kemudian ketika aku hendak melihat foto tersebut, aku berkenalan dengan FACEBOOK. Ternyata untuk melihat foto-foto itu, aku harus mempunyai account di FACEBOOK. Karena itulah, ’terpaksa’ aku membuatnya. Jumpa awal yang tidak berkesan, karena ternyata Christine belum men-upload foto-fotonya. Tidak berkesan, karena itu selama berbulan-bulan kemudian, aku tidak pernah tertarik untuk melihatnya lagi. Bahkan tidak ingat kalau aku mempunyai account di FACEBOOK, apalagi passwordnya......

Kira-kira 5 bulan kemudian, tiba-tiba aku mendapat email dari FACEBOOK yang memberitahu bahwa Max menulis di wall FACEBOOK-ku, ”Hai....ternyata kamu ada di sini, ya!” Hal ini mengingatkanku kalau aku punya account di FACEBOOK, tapi tidak membuatku tertarik untuk membuka FACEBOOK-ku. Korespondensi dengan Max malah berlanjut melalui email.

Hingga 1 bulan setelah itu, sebagai bagian panitia reuni akbar SMAK I, ada keinginan untuk mencari beberapa teman yang belum ditemukan. Iseng-iseng, aku mencoba masuk ke FACEBOOK-ku. Berbagai variasi password kucoba pakai untuk masuk, sampai kemudian aku menyadari bahwa passwordku bisa didapat dengan mudah melalui email. Setelah berhasil memasuki FACEBOOK kembali, aku mencari dengan memasukkan beberapa teman. Alhasil, aku mendapatkan Asih! Ini .... baru berkesan. Hanya saja, karena waktu itu aku benar-benar sibuk bersama panitia mempersiapkan reuni, tidak ada waktu untuk mengutak-atik FACEBOOK, kecuali beberapa kali berkorespondensi dengan ASIH melalui fasilitas wall-to-wall. Tapi saat itu aku sudah bertekad untuk bergaul lebih dalam dengan FACEBOOK setelah urusan reuni beres.

Saatnya tiba kira-kira 1 bulan yang lalu. Mula-mula ada rasa enggan untuk meng-add seseorang ke dalam daftar temanku. Tujuanku saat itu bukan untuk mencari teman, tapi sekedar melihat apa yang bisa dilakukan oleh FACEBOOK. Masih ada pikiran FACEBOOK itu adalah mainan ABG. Jadi aku hanya menjadi pemain pasif saja, kalau ada teman yang meng-add-ku... ya aku terima....

Perlahan-lahan, jumlah temanku bertambah dan makin banyak hal menarik yang kutemukan di FACEBOOK. Pandanganku tentang FACEBOOK sebagai mainan ABG sedikit demi sedikit pudar. Beberapa kejutan muncul, saat aku menjumpai beberapa teman di masa lalu. Teman-teman yang kujumpai di seminar 2 tahun yang lalu dan nyaris hilang dari ingatanku, teman-teman di LKCCO (ah...ini bukan masa lalu! – tapi menarikny, aku bisa bertukar foto dengan mereka!), yang paling mengejutkan adalah ketika aku menjumpai Djoni, Rytha dan Wawan tepat 15 tahun ketika aku berpisah dengan mereka!

Perjumpaan ini benar-benar mengubah pandanganku tentang FACEBOOK. Ini adalah mesin waktu. Pengalaman 15 tahun lalu sebetulnya merupakan bagian hidupku yang paling berarti, tapi nyaris aku lupakan. Mungkin ini akan hilang dalam ingatanku kalau mesin waktu ini tidak kukenal. Dengan perjumpaan dengan ketiga orang ini, kemudian aku berjumpa juga dengan Siriet, Mbak Arie lewat telepon, lalu aku juga mendapatkan nomor kontak Mbak Christina di Kupang.

Lalu tahu-tahu pikiranku melayang-layang ke banyak peristiwa di Kupang.... kisah-kisah yang mencair setelah lama masuk peti es.... kerinduan untuk menelusuri kembali jejak Dewi... di manakah kamu.... murid-muridku... sudah menjadi apa kalian... kutahu beberapa dari kalian sedang studi S2 di Yogya....air ludah berwarna merah yang bertebaran di mana-mana.... gule baso.... tikus di bak Jl Alor 13....naik pesawat herkules sampai Viqueque....pantai pasir panjang....pisang tembaga.....angkot yang berisik dan penuh dekorasi....kampanye golkar yang wajib dihadiri.....keterpesonaan melihat Kupang di waktu malam.... pantai Lasiana..... jagung bakar pedas.....kelapa rusak.... flamboyan di bulan november....perjumpaan dengan Pak Fernandez....Pak Pah dengan sasando dan kebun buahnya....kincir angin di atas menara air asrama....deretan pohon asam di pantai Noelbaki.....trip bersama Audrey dan Arief ke TimTim sebelum kembali ke Jakarta..... Pengalaman-pengalaman yang harus ditulis ulang sebelum hilang lagi dari ingatan. Karena itulah, aku bertekad untuk menyisihkan waktuku untuk mencatat peristiwa-peristiwa masa lalu yang muncul kembali karena FACEBOOK dan memberinya label MESIN WAKTU.

2 komentar:

Liani mengatakan...

Asik.. Nanti seperti Seri Kenangan-nya NH Dini ya, cuma pasti lebih menggigit... Gw tunggu deh...

Melinda Suwandi mengatakan...

Haaaa....? NH Dini... jauh lah kaliber gw!
Ngomong2, ga minat punya fb juga?

Posting Komentar

 
Copyright 2009 Kupikir.... Powered by Blogger
Blogger Templates created by Deluxe Templates
Wordpress by Wpthemescreator
Blogger Showcase